Sergey Lyapunov: Komponis Rusia yang Terlupakan
29 November 2024 13:58 WIB
Yudi Samadi
Photo: Sergey Lyapunov (Radio Orpheus/Vera Dorokhova)
Jakarta, sonora.co.id, Sergey Lyapunov (1859–1924) adalah
seorang komponis, pianis, dan konduktor asal Rusia yang dikenal melalui
karya-karyanya yang kaya akan nuansa budaya Rusia. Di antara komposisinya yang
terkenal adalah dua simfoni, "Solemn Overture on Russian Themes"
konser piano, konser biola, serta "Rhapsody on Ukrainian Themes"
untuk piano dan orkestra. Karya musik simfoni dari Lyapunov dapat Anda Simak dalam
Program #ClassicNite yang akan on air pada hari minggu, 1 Desember 2024, mulai pukul
22.00 WIB hanya di Radio Sonora berkolaborasi dengan Radio Orpheus Rusia. Lahir
dari keluarga bangsawan, bakat musik Lyapunov didorong oleh ibunya, seorang
pianis amatir berbakat, sementara ayahnya yang seorang matematikawan terkenal
menanamkan kedisiplinan akademik. Keluarga Lyapunov juga diwarnai kecemerlangan
intelektual dengan kakaknya, Alexander, menjadi matematikawan berpengaruh, dan
Boris, seorang filolog yang dihormati.
Langkah awal karier musik Lyapunov dimulai di Konservatorium Moskow pada tahun 1878, di mana ia belajar di bawah bimbingan musisi besar seperti Tchaikovsky dan Taneyev. Setelah lulus, ia berkolaborasi dengan Mily Balakirev, seorang komposer dan mentor yang memberikan pengaruh besar dalam kariernya. Bersama Balakirev, Lyapunov membantu menyunting karya-karya komposer Rusia terkenal, Mikhail Glinka, yang memperkokoh posisinya sebagai salah satu komponis yang berperan penting dalam pelestarian warisan musik Rusia. Selain menggubah karya-karya orisinal, Lyapunov terlibat dalam pelestarian budaya tradisional. Pada tahun 1893, ia bersama Balakirev dan Anatoly Lyadov ditugaskan oleh Imperial Geographical Society untuk mengumpulkan lagu-lagu rakyat dari wilayah utara Rusia. Sebanyak 300 lagu berhasil dikumpulkan, dan 30 di antaranya diaransemen untuk suara dan piano oleh Lyapunov. Perannya sebagai pendidik juga signifikan, dengan masa bakti di Konservatorium St. Petersburg di mana ia mengajar piano dan teori musik dari tahun 1910 hingga 1917.
Lyapunov mencatat pencapaian besar dengan Simfoni No. 1, yang dikenal dengan julukan "heroik". Karya ini pertama kali dipertunjukkan pada tahun 1888 di bawah arahan Balakirev. Setelah kematian mentornya pada tahun 1910, Lyapunov mengambil alih tanggung jawab sebagai penjaga hak cipta dan memori Balakirev. Ia bekerja keras untuk memastikan karya-karya gurunya tetap dihargai oleh generasi mendatang. Namun, Revolusi Komunis 1917 membawa perubahan besar bagi kehidupannya. Kecintaan Lyapunov pada musik gereja membuatnya bertentangan dengan kebijakan Soviet, yang melarang musik religius. Kehilangan dua putranya dalam perang saudara dan tekanan politik mendorongnya untuk bermigrasi ke Paris pada tahun 1923. Di sana, ia mendirikan sekolah musik untuk komunitas emigran Rusia, tetapi hidupnya berakhir tragis pada tahun berikutnya karena serangan jantung. Meskipun Lyapunov meninggal jauh dari tanah kelahirannya, warisannya sebagai salah satu komponis terkemuka Rusia tetap hidup melalui karya-karya musiknya yang abadi. (YDS/ORP)
Langkah awal karier musik Lyapunov dimulai di Konservatorium Moskow pada tahun 1878, di mana ia belajar di bawah bimbingan musisi besar seperti Tchaikovsky dan Taneyev. Setelah lulus, ia berkolaborasi dengan Mily Balakirev, seorang komposer dan mentor yang memberikan pengaruh besar dalam kariernya. Bersama Balakirev, Lyapunov membantu menyunting karya-karya komposer Rusia terkenal, Mikhail Glinka, yang memperkokoh posisinya sebagai salah satu komponis yang berperan penting dalam pelestarian warisan musik Rusia. Selain menggubah karya-karya orisinal, Lyapunov terlibat dalam pelestarian budaya tradisional. Pada tahun 1893, ia bersama Balakirev dan Anatoly Lyadov ditugaskan oleh Imperial Geographical Society untuk mengumpulkan lagu-lagu rakyat dari wilayah utara Rusia. Sebanyak 300 lagu berhasil dikumpulkan, dan 30 di antaranya diaransemen untuk suara dan piano oleh Lyapunov. Perannya sebagai pendidik juga signifikan, dengan masa bakti di Konservatorium St. Petersburg di mana ia mengajar piano dan teori musik dari tahun 1910 hingga 1917.
Lyapunov mencatat pencapaian besar dengan Simfoni No. 1, yang dikenal dengan julukan "heroik". Karya ini pertama kali dipertunjukkan pada tahun 1888 di bawah arahan Balakirev. Setelah kematian mentornya pada tahun 1910, Lyapunov mengambil alih tanggung jawab sebagai penjaga hak cipta dan memori Balakirev. Ia bekerja keras untuk memastikan karya-karya gurunya tetap dihargai oleh generasi mendatang. Namun, Revolusi Komunis 1917 membawa perubahan besar bagi kehidupannya. Kecintaan Lyapunov pada musik gereja membuatnya bertentangan dengan kebijakan Soviet, yang melarang musik religius. Kehilangan dua putranya dalam perang saudara dan tekanan politik mendorongnya untuk bermigrasi ke Paris pada tahun 1923. Di sana, ia mendirikan sekolah musik untuk komunitas emigran Rusia, tetapi hidupnya berakhir tragis pada tahun berikutnya karena serangan jantung. Meskipun Lyapunov meninggal jauh dari tanah kelahirannya, warisannya sebagai salah satu komponis terkemuka Rusia tetap hidup melalui karya-karya musiknya yang abadi. (YDS/ORP)
News
View MoreOur Services
Sonora Education And Talent Management
Empowering Talent Development & Soft Skills Training.
Research Solution
Your Research Solution for Comprehensive Coverage, Reliable Sources, and Diverse Perspectives